Keefektifan
Di zaman sekarang, perkembangan teknologi meningkat pesat. Sehingga digital marketing dinilai sebagai marketing yang lebih efektif daripada marketing offline. Namun, ada juga beberapa perusahaan yang belum mampu mengikuti perkembangan teknologi, sehingga masih memanfaatkan marketing offline sebagai solusinya.
Dilihat dari Biaya
Dalam segi biaya, marketing offline dinilai lebih banyak mengeluarkan biaya. Contohnya saja menyewa papan reklame, mencetak kartu nama, dan mencetak untuk brosur. Sedangkan, digital marketing dinilai pengeluaran biayanya lebih murah. Contohnya saja dalam penggunaan social media. Biaya keluar biasanya karena penggunaan iklan online seperti FB Ads, Google Ads, Tik tok ads, dan lainnya.
Jangkauan Konsumen
Dibandingkan dengan marketing offline, digital marketing memiliki jangkauan konsumen yang jauh lebih luas. Bisa langsung dilihat saja pada penggunaan social media, hampir semua orang memilikinya. Sedangkan marketing offline, seperti papan reklame. Jangkauan konsumennya sedikit, hanya berada pada wilayah masyarakat yang melewati daerah papan reklame tersebut.
Sasaran Target
Jika menggunakan digital marketing, target market lebih mengarah dan lebih spesifik daripada marketing offline. Bahkan, ketika menggunakan advertising online bisa menyesuaikan jenis kelamin, usia, lokasi, dan lain sebagainya. Sehingga target market lebih efektif dan tepat sasaran dari pada marketing offline.
Itulah penjelasan mengenai perbedaan marketing dan digital marketing. Bisa diambil kesimpulan bahwa digital marketing lebih disarankan daripada marketing offline. Digital marketing memiliki lebih banyak keuntungan dibandingkan marketing offline. PriorAds adalah jasa digital marketing yang sudah berpengalaman lebih dari 10 tahun. Jika anda ingin mengoptimalkan bisnis anda dengan digital marketing, hubungi kami segera.